Traktiran Cinta
By; SAM
Nothink surprice, nothink kado
Pagi itu…
Udara sangat cerah,panasnya sinar matahari telah memberikan kehangatan bagi burung-burung kecil yang berlarian dari dahan yang satu kedahan yang lain.Seperti Chita cs orangnya tomboy tapi juga asyik dalam bergaul.Usia baru mencapai 14 tahun disalah satu sekolah ternama di Jakarta.Trade mark Chita;suka banget sama yang namanya traktiran,katanya hitung-hitung membantu teman dalam berbuat kebaikan.Nah lho,tapi kalau awalnya sudah pemaksaan,apa bukan penodongan namanya?
“Dari mana aja siy loe,jam segini baru muncul.Kelas sebelah tadi ada yang ngerayain ulang-tahun tuch!”kata Mifta saat
“Hiiih…”
“Udah,having fun aja lagi Chit.Atau kalau nggak gue sama Lezia juga siap kok buat bantuin loe cari teman cowok!”kata Mifta lagi menghibur.Tapi
“Hah?!”
Ketahuan dech,diantara
“Ya udah,Zhia loe kapan ulang-tahunnya,Mif.Loe?”
“Udah lewat kali!”jawab Mifta dan Lezia kompak.
???
“Pokoknya,mulai besok gue harus udah bisa ngedapetin identitas anak-anak satu sekolah”.Cuap
“Serius loe Chit,murid satu sekolah kan banyaknya minta ampun.Satu kelas aja …ada 40 orang,kalau 8 kelas…belum lagi ditambah keseluruhan anak kelas satu sama anak kelas tiga.Tuh-kan banyak banget”.Protes Lezia menghamburkan lamunan,Chita dan Mifta yang lagi terbengong-bengong jadi ikut tersentak sambil melempar pulpen mereka.
“Tenng dulu Zhi,sabar.Gue Cuma minta keikhlasan loe b’dua kok,buat ngejalanin misi gue kalau kalian nggak mau,gue juga bisa kok sendirian”.Huh…begini dech susahnya punya teman seperti Chita.Kalau ada apa-apa pasti Mifta dan Lezia jadi sasaran.Gondok.!
???
By the way bus way,udah tiga hari ini
“Gimana?!”Tanya Chita kepada anak buah saat rapat perhitungan hasil.
“Payah Chit,masih tetap aja sama.Dari sekian anak yang ada nggak seorangpun yang ulang tahun ini hari.Sekalinya ada di akhir bulan”.Keluh Mifta sambil menyodorkan sebuah kertas hasil laporan.
“Letto gimana ?!”kata
“Oya,si botak
“Percuma,tadi waktu gue introgasi teman-teman gue ketemu dia.Ditanya malah senyum-senyum”.
“Teruz-teruz”,teriak
“Pasti kalau sudah senyum-senyum penyakit keturunannya kumat!”Lezia menegaskan.
“Apa?”keduanya menorah.
“Kantong kering!”
“Yeach…itu sich D-D,maksudnya sich derita dia.Teruz dia bilang apa?!”
“Sorry?”,
“Kok?”
“Sibotak jin botol pindah sekolah.Katanya sich bokapnya pindah tugas”.
“Kemana?”Lezia ingin tau.
“
???
kalau githu bukan
“Pokoknya 1000 cara gue masih punya!”kata Chita O-D memberi pengarahan kepada anak buah.
“Tapi Chit,kalo caranya masih sama kayak kemaren.Ih!gue sich ogah banget,capek.Ricky juga kasihan
“Iya Chit,gue rasa Zilwana juga marah sama gue. Tuh,liat aja kalo ketemu gue mukanya jadi berubah,keriput!”
Heh,
Dua hari kemudian…
“Sorry,makasih yach…”,
“Jangan lupa ditulis,seminggu lagi balikin ke gue lagi. Oh ya,semua teman loe juga boleh nulis kok.Isi sebanyak-banyaknya yach…”
…
“Gimana,10 buku foldernya udah kekirim?!
“Siip”ucap Mifta dan Lezia berbarengan sambil mengancungkan jempol.Disaat sedang rapat,tiba-tiba saja Ricky dan Zilwana datang menghampiri ke-3nya.
“Gimana,misinya sukses?”kata Ricky mulai menyapa dengan senyum lesung pipinya.
“Ya…lumayanlah dari misi pertama yang Cuma bikin pegel”,kata Mifta manis sambil menyandarkan tangannya pada bahu Ricky.
“Cukup sukses buat makan bareng dikantin?”
“Emm…”,semua diam.
“Boleh”,kata
Satu minggu kemudian…
“Payah!!semuanya payah,nggak ada yang becus”.Kata
“Sorry Chit,gue juga ikut nyesel.Sekarang kitanya nggak tau buku folder-nya dipegang sama siapa”,
Ugh!
???
“Sumpeh lho,gue B-T banget sama system imut kayak gini”,kata
“Udah pernah gue bilang Chit,seharusnya loe itu punya teman cowok.Jadi kalo mau apa-apakan bisa jauh lebih hemat.Kayak gue sama Zilwana”.Lezia membanggakan diri.
“Eh, ngomong-ngomong setelah kejadian kemarin loe udah nggak ada niatan buat cari traktiran lagikan,Chit?”cetus Mifta kebablasan,dia malah mengingatkan misi
“No mind,kayaknya seru dech.Ada yang mau nyumbang ide?”
“Gimana kalo loe langsung keruang tata usaha,pinjam buku besar identitas murid satu sekolah githu!”usul Lezia ikut membei saran.
“Caranya?”Tanya Mifta nggak tau.
“Gampang,bilang aja mo cari alamat si Letto,diakan udan pindah sekolah tuch!”Lezia menjelaskan, yang lain manggut-manggut.
Atas saran Lezia,akhirnya malam ini
“Heh, kenapa kamu Chit.Pucat banget masih pagi”. Tanya Zilwana saat
“Nich,atas saran cewek loe semaleman gue gak tidur.Malahan tangan gue sampe pegel-pegel.Ayo dong,please my friend help me”.
“Kenapa nggak diphoto-copy aja,Chit?
“Ya udah,buat temanku tersayang gimana kalo sekarang loe,gue traktir sarapan bubur dikantinnya bang Bejo,gimana?”kata Mifta menawarkan,
“Oke,next loe ya Lezia.Jam istirahat nanti traktir gue makan bakso!”
“Ya,iya”.He…he…he
“Duh…panasnya nech hari,enaknya ngapain yach?percuma dong kalo gitu 6 tahun gue di Arab!”ucap
“Ngapain?”Lezia yang lagi mengantuk malah jadi nggak nyambung.
“Mandiin unta!!!”he…he…he…”Bi,tolong buatin air yach buat teman-teman saya sekalian oleh-oleh dari
“Sekalian kurma dari dalam kuping unta.Gigi unta (kacang Arab)nya juga.!”
???
Kali ini,
“Gimana,banyak traktirannya?”Tanya Mifta saat
“Kenyang banget,malah tabungnya udah nggak muat lagi.Gimana dong?”belum sempat menjawab yang ditanya balik malah kabur gitu aja saat Ricky datang memberi kode lewat jendela.
Malam yang larut,rumah
“Ya udah dech, bagus.Tolong sekalian bawain barang-barang saya yach,Bi!”.Kata Chita terlihat lemas,matanya merah,muka nya juga pucat.Seharian ini
…
“Hai!selamat ulang-tahun yach!”kata
“Hah?dari mana loe tau?”
“Alah…soal begituan sich nggak penting lagi.Y ang penting, traktir gue yach.Jam istirahat gue tunggu!dach…”Kata Chita pergi seraya melambaikan jari-jari tangannya.
“Hai,tunggu.Nama loe siapa?”
…
Seminggu kemudian…
Agung,anak baru pindahan sekolah lain itupun sudah mempunyai seorang teman dekat dikelas barunya.Namanya Dhoni,walau masih SMP gitu-gitu Dhoni orangnya super science loe.Yang kemana-mana selalu siap buku bacaan,rumus,kacamata tebal…
“Dhon,ini buku folder punya siapa?”Tanya Agung dikelas.
“Nggak tau tuch,beberapa minggu lalu sich katanya ada cewek yang nyebarin 10 buku folder.Ngga tau siapa mendingan gue yang pegang”.
“Hah…ha…ha…lucu banget”.Agung tertawa, terkesan lucu saat membaca pesan dan kesan difolder itu.Apalagi yang menulis semuanya cewek”.Hah…ha…ha…lahir di Grobogan?cita-cita,jadi orang yang terkenal.Maling masuk penjara kali!kesan;pernah masuk UGD pas baru bangun tidur,gara-gara mimpi makan permen tau-taunya pas sadar kapuk bantal habis dimakan?ha…ha…ha…lucu banget sich”.
“Hah,
“Siapa yang nggak kenal
“22 Januari?dua hari lagi!?”
…
Saat pulang sekolah,Agung nggak langsung pulang kerumahnya.Tapi dia mampir dulu pada sebuah pusat perbelanjaan untuk mencari hadiah special.
“Aduh,kira-kira siChita sukanya apa yach?tapi kata Dhoni dia itu orangnya tomboy anehnya panjang rambut sebahu”.Agung bingung nggak tau mau ngapain lagi.Udah hampir 60 menit nggak terasa dia berdiam diri seperti patung.Akhirnya, Agung lebih ,memilih buat mengikuti setiap orang yang berjalan didepannya sambil berpasangan.
Nah lho,Agung ngaak nyasarkan…?
“Gila!capek-capek ngikutin Cuma buat masuk toko beginian?buat beli daleman?”
“Huh…bukannya kado yang gue dapet, malah orang ribut”,
“Kamu suka es krimnya?”
Huh…pacaran ,rayuan,gombal!
???
TRENG!!!
Pagi yang melemaskan.Ada Agung sianak baru yang sekaligus menjabat satpam disekolah ini.Chita baru datang tepat pukul 07.00.Matanya masih sayup,maunya dikipasin terus merem-melek.Malah,baju seragam putihnya belum sempat terpikir untuk ganti.
“Udah,loe cakep kok!”kata Agung sambil senyum-senyum.Sejurus,mata
“BAGI LOE!”
“Ya udah,happy birthday to you,nich”.Ucap Agung kemudian sambil menyodorkan sebuah bingkisan berlapis kertas kado berwarna biru.
Papa,Mama…gimana kalau nanti teman-teman minta ditraktir balik sama
“Cieh…yang baru dapat kado special”,kata seorang teman gank Chita CS meledek ,Lezia tersenyum lebar.
“Orang nemu!”katanya singkat.
“KoK pake dipegang-pegang”,kata Ricky kembali meledek.
“Ini juga baru mau dibalikin “.
“Perlu bantuan?”
“Nggak,terima kasih!”
“Ya udah dech.Yuk, kantin”.Ajak Zilwana saat menemui teman-teman yang lain pada jam istirahat pertama.Semua ikut pergi,
Tiba-tiba Agung datang,
“Gantian, dulu gue yang nungguin loe dikantin ini buat neraktir,dan sekarang jatahnya loe buat neraktir gue!!!”kata Agung sok SKSD(ih…jadi cowok kok ngga ada basa-basinya sich).
“Iya…ya…gue tau “,jawab
“Sip,kalo gitu.Mas…”,pinta Agung kemudian memesan makanan.Chita cute masih jutek.Abis,Agung makannya banyak banget sich,udah gitu cerewet lagi.
“Woy!napaslah makan,mentang-mentang gue yang neraktir udah dua mangkok bakso,tiga gelas juice orange.Ngga nawarin lagi”,
Sesergap mungkin Agung tak menghiraukan takut makananya traktirannya nggak dibayar.”Nich!”,kata terakhir Agung sambil memberikan mangkoknya yang sudh terlihat kosong melompong.Sementara dipinggir bibirnya masih tersisa sauce merah yang menyangkut.Segera dibersihkannya,lidahnya menyapu bersih semua sisa makanan itu!!!
“Sorry kalo gue rada begini.Abis gue takut loe tinggal sendirian “,
“Loe itu cowok atau cewek sich penakut banget!nge B-T in banget,cerewet,berisik!”
“Gue cowok.hobi cerewet,suka berisik.Dan…makannya gue pindah sekolah”.Kata Aga\ung terlihat sangat santai.Tapi
“APA?!jadi loe anak baru sekolah ini?”,
“Iya”,
“Terus,loe tau dari mana kaio gue sekarang ulang tahun?”
“Gue tau dari buku folder yang di pegang Dhony dan disitu ada biodata loe”.
“Jadi,buku folder gue… sama si mata 4 itu?”
“Oh…jadi loe orangnya yang nyebarin 10 buku folder itu keanak anak?heh,kurang kerjaan banget sich”,
“Bukan urusan loe”,
“Oke, gue ngerti.Sekarang gentian, dari mana loe tau kalo hari pertama gue masuk sekolah itu berbarengan dengan hari ulang-tahun gue?”
“Ya loe- lah,bego banget sich loe!”
“Nggak mungkin,gue anak baru.So,gimana mungkin loe isa kasih kejutan se-surprice itu?”
Sejenak Chita terdiam,juga takut dengan kata-kata pemaksaan yang keluar dari mulut Agung.Kemudian,
“Awalnya...gue seneng banget kalo bisa makan- makanan mahal selagi gratis. Mumpung bisa ngirit uang jajan,gue juga bisa menstok makanan selama tiga hari.Sampai akhirnya gue memutuskan untuk mencari identitas murid satu sekolah keruang guru dengan meminjam buku besar.Tapi memory gue terbatas buat menginat tampang-tampang model kalian seperti apa.Tapi dibuku itu,gue nemuin ada fhoto loe …”
???
Karena surprice Agung,Chita udah nggak tau harus berbuat apa.Dihadapannya ia seperti shy girl yang ingin banyak tau.Setelah sampai dirumah,Chita langsung keatas menuju kamarnya dan ia tertidur pulas disana,setelah Chita sadar langsung dibukanya pintu jendela yang mengarah pada suatu taman yang sering dijadikan sebagai sarana olahraga.Rasanya sepi,nggak ada Mama…nggak ada Papa…
“SURPRICE…!!!”teriak Mama dan Papa mengagetkan lamunan
“Mama…Papa?”kata
“Selamat ulang-tahun yach saying.Gimana,besarkan kadonya?”Kata Mama sambil melirik kearah Papa yang sedang membopong THE BIG KADO.
“Wah…ini sich ukuran diatas normal mah,pah”.Kata
“Coba dibuka,kamu pasti suka “.Kata papa tersenyum sambil mamasangkan kacamata frame temannya.
Sesaat setelah dibuka, mata
“Thank’s yach ma-pa,sarung tangan tinju plus samsak sama burble nya memang keinginan
“Ya udah,mendingan sekarang kamu cepat mandi,terus pakai gaun yang sudah papa dan mama siapkan didalam lemari baju kamu.Kita pergi sekarng”,kata papa mulai meneruskan surprice selanjutnya.
Setelah selesai mandi,
“
“Wah…anak papa cantik banget,nggak nyangka kalau kamu bisa secantik ini.Emm…mama jadi punya saingan berat dech kayaknya”,kata papa terdengar tertawa kecil manggoda mama dan
“Hu…siapa dulu dong mamanya”,sahut mama terdengar bangga.”Iya nggak,Chit?”
“Tapi papa juga ikut berperan lho…”he…he…he…,”papa jadi seneng dech ngeliet kamu kayak begini,Chit.Jadi lebih…feminine,liat aja ,boneka-boneka koleksi kamu juga kelihatan penuh”,
He…he…he…,
“Ma,pa.sebenarnya kita mau kemana such?”Tanya Chita saat dalam perjalanan.
Papa dan mama tersenyum,dan menjawabnya singkat,”malam ini,kita kevila keluarga,sayang”.
Setibanya ditempat tujuan,Chita nggak akan menyangka kalau ia bisa terkejut seperti saat ini.Mifta,Lezia,Ricky,Zilwana,Dhony,teman-teman yang lain termasuk Agung,MEREKA DISINI!!
Yaiks!
“Surprice kedua,sayang”.Kata papa sambil merentangkan kedua tangannya lebar-lebar.Chita masuk kedalam pelukan papa.
“Tapi ma,dari mana mama bisa ngedpetin semua alamat teman-teman
“Waktu itu kamu tertidur pulas.Mama rasa kamu kecapean karena menulis semua alamat rumah teman kamu.Brehubung nggak lama lagi kamu ulang-tahun,mama juga ikut menyimpan,terus mama minta papa buat membantu mengirimkan undangan.Soal hadiah siang tadi,mama juga membaca impian dan harapan kamu”.
Mama…
Malam Yang Indah…
“Gue suka suasananya,teman-teman,grang tua loe mereka juga ramah”,kata Agung disamping
“Sama,moment penting ini nggak akan pernah gue lupain”,
“Loe suka hadiah dari gue?”,
“Emn…”,kata
“Nggak apa-apa ,gue SUKA LOE CHIT!”
HAH!?
“Gimana?”kata Agung terdengar lemah,
“hem…gimana yach,sebenarnya…gue juga ada rasa sich,boleh.Tapi masih masa percobaan yach!”
Agung menarik napas,walau nggak terlalu lega .Tapi dia cukup senang.
“Chit,loe tau kenapa gue bisa pindah sekolah?”
“Kenapa emangnya?”
“Karena loe!”
“heh,kok gue?jangan-jangan loe anak rusuh”,
“Waktu itu gue pernah ngeliat loe didepan mall, gue tau sekolah loe,karena cirri khas seragam sekolah loe yang mudah dikenal.Gue B-T.Sekolah lama gue nggak terlalu menyenangkan.Akhirnya pencarian sekolah gue berakhir,saat pertama kali ngeliat loe dengan jarak jauh…”
“Loe kenapa Chit,maksud loe KITA PUTUS setelah baru jadian?”Agung cablak,dia nggak tau apa yang dipikirkan
“Nggak”,kata
“Beneran?”kata Agung semangat,dia melompat sampai nyebur kekolam.Chita tertawa girang,saat air kolam menyembur mukanya.
Mama sama papa,juga sudah mengenal siapa Agung.
Dan mulai sekarang semenjak pesta itu
Love U Agung…
Ending…..
Limo, 2 Jan 2007
By : SAM ?!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar